Demi keluarga seorang Dewi rela mengorbankan apa saja

Tuesday 25 August 2015

Menantu dan Ipar akan selalu menjadi orang lain?


Dalam sebuah keluarga pasti ada yang disebut menantu dan ipar. Ya...orang yang tak sedarah dengan kita dan masuk menjadi anggota kita. Orang itu menjadi menantu orang tua kita, menjadi suami/istri kita, dan menjadi ipar saudara kandung kita.

Sungguh sangat dekat keberadaannya ditengah keluarga kita, begitu harmonis dan bisa masuk menjadi anggota keluarga yang baik


Ada masalah dengan Menantu & Ipar di rumah
1. Mengutamakan keluarga sendiri dari pada keluarga pasangan
2. Enggan untuk dimintai bantuan hal repot di rumah, apalagi uang
3. Selalu membanding-bandingkan anggota keluarga kita dengan keluarganya
4. Selalu membela keluarganya dan menyalahkan kita, bahkan berani menyalahkan orang tua kita.
5. Mengungkit-ungkit hal kebaikannya terhadap keluarga kita
6. Membuka aib kita sebagai pasangannya bahkan aib keluarga di depan keluarganya
7. Marah jika kita menolong anggota keluarga kita, tetapi dia selalu menolong keluarganya.
8. Memberi kesan kita untuk menjauhi dari keluarga kita
9. Membandingkan pemberian orang tua kita terhadap saudara kita (warisan) tetapi
    Tak mau mengungkit apa yang sudah diberikan orang tuanya.
10. Jika menantu dan ipar kita mata duitan....dan mata keranjang....maka 
      hati-hatilah dengan keluarga kita sendiri, 
      bisa jadi orang yang kita bawa masuk untuk menjadi anggota keluarga kita adalah bencana

Apa menantu dan ipar akan selalu menjadi orang lain di tengah keluarga kita?
- Anak kita baik, belum tentu menantu kita baik, bisa mengancam anak kita dengan KDRT
- Saudara kita baik, belum tentu ipar kita, selalu menggerogoti warisan dan menghasut keluarga
- Dia adalah cinta kita, belahan jiwa kita, tapi belum tentu dia selalu benar dan tidak harus bilang iya

Sebagai menantu dan ipar seharusnya menganggap keluarga pasangan juga keluarga kita, kita menerima pasangan kita seutuhnya dan apa adanya. Sayangilah mereka selayaknya kita menyayangi keluarga kita sendiri. Walaupun tak bisa adil setidaknya kita punya sikap yang baik.


0 komentar:

Post a Comment

© Suara Hati Sang Dewi, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena